6 Cara Meningkatkan Trafik Website dengan Optimasi On Page SEO

Cara meningkatkan trafik website memang tidak semudah apa yang dibayangkan. Tapi, jika dilakukan dengan benar akan mendatangkan hasil yang besar. Pada artikel ini Kami akan menjelaskan cara meningkatkan trafik website dengan on page SEO melalui pemahaman yang lebih mudah dipahami bagi para pendatang baru.

On page SEO merupakan sebuah upaya optimasi di dalam halaman website dengan melakukan optimasi meta tag SEO dan permainan internal link. Semakin bagus optimasi yang dilakukan semakin besar juga kesempatan website ditampilkan di atas hasil pencarian mesin pencari seperti Google.

Ketika website Anda ditampilkan di atas hasil pencarian, tentunya peluang website dikunjungi semakin besar.

Agar website mendapatkan banyak pengunjung Anda harus berada di posisi 20 besar hasil pencarian di Google. Inilah yang menjadi alasan kenapa kita perlu optimasi on page SEO agar website Anda memiliki banyak trafik. Simak Cara on page SEO berikut ini:

1. On page SEO: Buatlah Konten yang Berbobot

Cara optimasi on page SEO pertama adalah dengan membuat konten yang berbobot. Website blog pastinya berisi artikel yang dipublikasikan untuk pengunjung. Anda dapat membuat artikel yang menghibur serta informatif.

Cobalah mencari topik yang sedang viral lalu analisis apakah topik tersebut dapat menjadi tema artikel Anda atau tidak. Buatlah artikel dengan judul yang singkat, padat dan jelas serta mengandung kata kunci. Kata kunci juga dapat disisipkan di dalam URL serta paragraf pembuka.

Ada baiknya, jika Anda membuat 500 sampai 1000 kata per artikel agar dapat meningkatkan SEO. Gunakan paragraf singkat dan tambahkan gambar agar lebih enak saat dibaca dan terlihat menarik.

Pastikan tema artikel Anda bersifat umum dan jadi kebutuhan banyak orang. Dengan begitu, artikel Anda dapat menjangkau lebih banyak pengunjung sehingga menghasilkan trafic yang banyak.

2. On page SEO: Meningkatkan Kecepatan Website

Menuggu adalah hal yang paling tidak disukai oleh para pengunjung. Website yang loadingnya lama dapat membuat pengunjung meninggakan website bahkan mencari website lain untuk mendapatkan informasi lebih cepat.

Sebaik apa pun website yang Anda miliki, pengunjung tidak akan mentoleransi untuk website yang loadingnya lama. Menurut Mba Google, Sekitar 53 persen pengunjung meninggalkan website yang loadingnya lebih dari 4 detik.

Selain itu, Sekitar 79 persen pengunjung yang kecewa dengan website yang loadingnya lama dan menyatakan tidak mau kembali lagi ke website tersebut. Hal inilah yang menjadi alasan Anda Perlu Meningkatkan kecepatan website, Meningkatkan kecepatan website juga merupakan upaya teknik on page SEO yang wajib Anda lakukan.

3. On page SEO: Optimalkan Gambar

Gambar dapat memberikan perangkat website pada mesin pencarian seperti Google. Dengan mengoptimalkan gambar pada website Anda akan mendapatkan lebih banyak pengunjung. Berikut ialah beberapa cara mengoptimalkan on page SEO pada gambar:

3.1 Memberi Nama yang Tepat Gambar

Menurut Mba Google, gambar yang diberi nama seperti gambar.png lebih baik dibandingkan img_135499.png.

3.2 Gunakan Alt Text Pada Gambar

Teks alternatif (teks alt) adalah atribut HTML yang digunakan dalam tag img untuk mendeskripsikan gambar. Teks alt tidak terlihat di website itu sendiri dan terlihat seperti ini:

Teks alt bertujuan untuk meningkatkan aksesibilitas bagi para pengunjung yang menggunakan screen readers atau pembaca layer. Crome juga akan menampilkan teks alt sebagai pengganti gambar jika gambar tersebut gagal dimuat.

4. On page SEO: Optimalkan Meta Description dan Title Tag

Selain konten, hal yang wajib diperhatikan pada on page SEO ialah meta description dan title tag. Title tag adalah judul konten yang akan ditampilkan pada halaman hasil penelusuran. Judul terletak di atas dari setiap hasil pencarian dan dapat diklik untuk menuju website yang dituju. Membuat Judul yang menarik akan menghasilkan lebih banyak pengunjung.

Jangan memakai judul yang terlalu panjang atau pun terlalu pendek, Buatlah judul yang singkat namun mampu memberitahukan isi konten dengan baik kepada para pengunjung. Umumnya panjang judul sekitar 50 sampai 60 karakter.

Meta description adalah penjelasan singkat yang berkaitan dengan isi konten. Meta description umumnya terletak di bawah title tag. Meta description juga harus seirama dengan isi konten serta tidak boleh terlalu panjang serta terlalu pendek. Panjang ideal meta description adalah 150 sampai 160 karakter . Buatlah meta description yang menarik agar pengunjung tertarik untuk membaca isi konten secara mendalam.

5. On page SEO: Tambahkan Internal Link dan Outbound

Dalam optimasi on page SEO, Anda pasti tidak asing dengan istilah seperti internal link dan outbound. Kedua istilah ini memiliki peranan penting dalam optimasi on page SEO. Nah, bagi Anda yang belum tahu tentang keduanya berikut akan Kami jelaskan terlebih dahulu.

Outbound link adalah istilah yang merujuk pada sebuah kalimat yang disisipkan link dan mengarah ke luar blog atau website. Penggunaan link ini umumnya digunakan untuk meningkatkan kualitas sebuah informasi yang disampaikan dalam blog tersebut.

Contohnya, Anda mengutip sebuah informasi dari website lain. Nah, Anda bisa menyisipkan link pada satu kalimat dalam kutipan tersebut. Dengan begitu, pembaca artikel akan lebih percaya terhadap informasi atau data yang Anda sampaikan.

Selanjutnya, internal link adalah kebalikan dari outbound link. Yakni sebuah link yang disisipkan dalam kalimat yang mengarah ke halaman lain pada website Anda. Ini bisa mengarah pada link menuju artikel lain yang ada di blog Anda.

Internal link berguna untuk mempertahankan pengunjung website, sedangkan oiutbound link berguna untuk meningkatkan kredibilitas artikel.

6. On page SEO: Pasang Keyword di Paragraf Pertama

Sebagian besar penulis pasti sudah paham bahwa faktor utama yang membedakan konten SEO friendly dengan konten artikel biasa yaitu pada penggunaan keyword atau kata kunci.

Dalam upaya optimasi on page SEO, Anda harus meletakan keyword di 100 kata pertama atau pada paragraf pertama artikel. Selain itu Anda juga harus memperhatikan keyword agar tidak terlalu panjang dan tidak terlalu pendek. Sebab, jika keyword terlalu pendek akan di anggap tidak relevan dan jika keyword terlalu panjang akan di anggap stuffing oleh Google.

Hal tersebut akan memungkinkan Anda untuk bisa memperjelas topik dan tujuan utama konten, baik untuk pengguna ataupun untuk mesin pencari. Karena pada dasarnya algoritma Google akan mencari keyword dan istilah yang memberikan petunjuk tentang konten dan jenis informasi yang di kandungnya.

Oleh karena itu, Anda perlu meriset dan menentukan keyword terbaik yang sesuai dengan topik pembahasan konten. Gunakan tools untuk riset keyword seperti Google Search Console, Google Keyword Planner, Ubersuggest, Semrush, Ahrefs dan lainnya.

Penutup

Kita sudah tiba di penghujung artikel ini. Sekedar mengingatkan, untuk mendapatkan banyak traffic, yang perlu Anda melakukan adalah Membuat konten yang berbobot, meningkatkan kecepatan website, optimalkan gambar, optimalkan meta description dan title tag, tambahkan internal link dan outbound dan pasang keyword di paragraf pertama . Terimakasih sudah membaca sampai akhir. Sampai jumpa di kesempatan lainnya.

Ayyuwbi Yumn adalah seorang Copywriter & Web development.